Pohon menjadi salah satu makhluk hidup atau organisme yang bisa hidup hingga usia ribuan tahun.
Diketahui, pemegang gelar sebagai pohon tertua di dunia adala pinus bristlecone di wilayah Amerika Serikat bagian barat, yang beberapa di antaranya berusia lebih dari 3.000 tahun.
Bahkan, dikutip dari laman Britannica, satu pohon yang ditemukan pada 2012 diperkirakan berusia lebih dari 5.060 tahun, menjadikannya pohon non-klonal tertua di dunia.
Namun, jenis bristlecones bukanlah satu-satunya pohon yang dapat mencapai umur panjang. Ada banyak spesies pohon lainnya yang juga hidup selama ribuan tahun.
Lantas, mengapa pohon bisa hidup hingga ribuan tahun?
Cara penuaan pohon yang berbeda
Masih dari laman Britannica, satu hal yang diketahui bahwa pohon-pohon purba mengalami penuaan dengan cara yang berbeda dengan kebanyakan hewan dan bahkan tumbuhan lainnya.
Secara umum, kematian sel merupakan faktor penting yang mempengaruhi penuaan manusia dan hewan, namun sedikit berbeda dengan pohon.
Sebuah penelitian menemukan bahwa, ada sedikit bukti kematian sel di kambium pembuluh darah pohon ginkgo.
Itu merupakan jaringan penting di dekat kulit kayu yang terus-menerus menghasilkan xilem dan floem baru untuk mengangkut makanan, air, dan mineral bagi tanaman.
Selain itu, penelitian terhadap serbuk sari pinus bristlecone tidak menemukan peningkatan signifikan dalam tingkat mutasi seiring bertambahnya usia.
Terlebih lagi, beberapa pohon purba memiliki pertahanan kimia yang unggul terhadap hama dan penyakit.
Desain tubuh yang sederhana
Secara makroskopis, pohon memiliki tubuh yang sederhana dan berkembang secara modular. Artinya bagian yang hilang dapat tergantikan, baik berupa daun maupun dahan.
Selain itu, pohon yang lebih tua mendapat sejumlah manfaat yang cukup besar karena sebagian besar tubuhnya terbuat dari jaringan kayu mati.
Faktanya, sebatang pohon yang sudah sangat tua, bisa memiliki hingga 95 persen jaringan kayu yang mati.
Artinya, kayu pohon tidak memerlukan aktivitas metabolisme untuk mempertahankannya, sehingga pohon tua tidak perlu berbuat banyak untuk tetap hidup.
Singkatnya, tampaknya keberuntungan selama beberapa ribu tahun serta
Desain tubuh yang sederhana dan tidak memerlukan perawatan, kemudian berpadu dengan beberapa sifat seluler yang cerdas, memungkinkan beberapa pohon bisa memiliki umur yang panjang.
Pohon-pohon tertua di dunia
Berikut ini adalah beberapa pohon dengan usia terpanjang di dunia, yang pernah ditemukan:
1. Prometheus
Dikutip dari laman Live Science, Prometheus adalah pohon pinus bristlecone Great Basin (Pinus longaeva) di Wheeler Peak, Nevada, yang hidup hampir 5.000 tahun.
Pohon ini masih menjadi pohon dengan umur terpanjang yang pernah hidup dan didokumentasikan secara pasti. Namun, ia ditebang pada tahun 1964.
2. Methuselah
Sejak tahun 1957, pinus bristlecone Methuselah menyandang gelar pohon tertua yang masih hidup di dunia, dengan usia kurang lebih 4.600 tahun.
Metusalah ditemukan oleh peneliti pohon terkenal Edmund Schulman, seorang ilmuwan di Laboratorium Penelitian Cincin Pohon di Universitas Arizona.
3. Llangernyw Yew
DIlansir dari laman BBC Science Focus, pohon Llangernyw Yew yang terletak di desa Llangernyw, Wales Utara, dikatakan berusia setidaknya 4.000 tahun.
Pohon ini juga dikenal sebagai salah satu dari 50 pohon Great British di Inggris. Meski demikian, Llangernyw Yew belum terbukti umurnya secara ilmiah.
4. Alerce Milenario
Usia pohon Alerce Milenario masih menjadi perdebatan, yakni berusia berkisar antara 2.400 hingga 5.484 tahun.
Ini mungkin merupakan pohon tertua di dunia, tetapi umur puncaknya didasarkan pada pemodelan komputer sebagai perkiraan sehingga hampir tidak mungkin untuk mengetahui secara pasti berapa umur pohon tersebut.
5. BLK 227 bald cypress
Pohon bald cypress BLK 227 berusia sekitar 2.629 tahun (ditemukan setidaknya berusia 2.624 tahun pada tahun 2018).
Pohon ini adalah pohon tertua yang masih hidup di Amerika Utara bagian timur. Para peneliti menemukan pohon lain yang berusia lebih dari 2.000 tahun di wilayah yang sama.
sumber: kompas.com
Tinggalkan Balasan