Kabar Bahlil akan Menjadi Menteri ESDM, Ini Tanggapan Sandiaga Uno
Pertambangan

Kabar Bahlil akan Menjadi Menteri ESDM, Ini Tanggapan Sandiaga Uno

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno merespons kabar Presiden Joko Widodo atau Jokowi bakal mengocok ulang komposisi kabinet di akhir pemerintahan. Jokowi disebut akan mengocok posisi Menteri Investasi sekaligus Kepala Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia ke Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

Ditemui usai salat Magrib di kantornya, Sandiaga Uno mengatakan belum mendengar rencana itu. “Saya belum dengar ada reshuffle,” kata Sandi kepada Tempo, Senin, 29 Juli 2024.

Sementara itu, Istana Kepresidenan menyampaikan belum ada rencana Presiden Jokowi mereshuffle komposisi kabinet dalam waktu dekat. “Sampai saat ini belum ada rencana atau agenda reshuffle kabinet,” kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana melalui pesan singkat kepada Tempo, Selasa, 30 Juli 2024.

Ari menjawab ini dalam konteks isu pergantian posisi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Bahlil Lahadalia, yang saat ini menjabat Menteri Investasi, disebut-sebut akan menggantikan Arifin Tasrif.

Seorang petinggi Koalisi Indonesia Maju menceritakan kepada Tempo bahwa Arifin berpotensi diganti sebab dia lebih condong ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Koran Tempo mewartakan ini pada Selasa, 30 Juli 2024.

Bahlil dinilai cocok menempati posisi Menteri ESDM karena berpengalaman memimpin Satuan Tugas Penataan Penggunaan Lahan dan Penataan Investasi. Narasumber yang sama menyebut Bahlil sudah lama digadang-gadang menjadi menteri ESDM. Mereka yang dekat dengan Bahlil membenarkan soal kemungkinan bos mereka menjadi Menteri ESDM yang baru.

Ketika ditanya soal kemungkinan dia menjabat Menteri ESDM, Bahlil mengaku tidak tahu menahu. “Wallahualam. Itu hak prerogatif Presiden,” katanya usia konferensi pers realisasi investasi triwulan II di Kementerian Investasi, Senin, 29 Juli 2024.

Kabar posisi Menteri ESDM untuk Bahlil sudah lama berembus. Dia disebut-sebut menjadi satu dari sekian nama orang kepercayaannya yang diusulkan oleh Presiden Jokowi kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Dua sumber dari petinggi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang mengetahui keinginan Jokowi menceritakan informasi ini. Kabar tersebut dimuat di Majalah Tempo yang terbit pada edisi Senin, 25 Maret 2024, dengan tulisan utama ‘Proposal Titipan Si Paling Berjasa’.

sumber: tempo.co

Author: F Nababan

Leave a Reply