Panduan Wisata Kebun Raya Mangrove Surabaya

2 Aug 2023 3 min read No comments Info Wisata
Featured image

Kebun Raya Mangrove Surabaya adalah hutan mangrove seluas 34 hektare di pesisir Kota Surabaya. Selain fungsi konservasi, hutan mangrove ini menjadi salah satu destinasi wisata alam di Kota Surabaya.

Kepala UPTD Kebun Raya Mangrove Surabaya Eva, mengatakan, Kebun Raya Mangrove Surabaya merupakan kebun raya mangrove pertama dan satu-satunya di Indonesia.

“Kebun Raya Mangrove Surabaya merupakan kebun raya tematik mangrove yang hanya ada satu-satunya di Indonesia, belum ada (kebun raya di Indonesia) yang tematik, apalagi jenisnya mangrove,” ujarnya kepada Kompas.com, Minggu (30/7/2023).

 

Kebun raya mangrove yang baru diresmikan pada Rabu (26/7/2023) ini, berada di tiga wilayah meliputi Gunung Anyar seluas 11 hektare, Medokan Sawah 16 hektare, dan Wonorejo 7 hektare.

“Pengelolaan Kebun Raya Mangrove Surabaya berada di UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas) Kebun Raya Mangrove Surabaya, di bawah Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya,” jelas Eva.

Wisatawan bisa menjumpai ribuan pohon mangrove dari 57 spesies saat berkunjung ke Kebun Raya Mangrove Surabaya. Jika ingin berkunjung, alamatnya berada di Jalan Wisata Mangrove Gunung Anyar Tambak, Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya.

Sebelum berkunjung, simak dulu panduan wisata ke Kebun Raya Mangrove Surabaya berikut ini, antara lain, harga tiket, jam buka, aktivitas, dan tips.

Harga tiket Kebun Raya Mangrove Surabaya

Untuk sementara, pengunjung belum dipungut biaya masuk ke kawasan Kebun Raya Mangrove Surabaya, alias gratis.

“Untuk sementara, (tiket masuk) masih free, karena perda (peraturan daerah) belum keluar. Kalau benar sesuai dengan perda, itu kurang lebih Rp 8.000 tiket masuknya,” terang Eva.

 

Namun demikian, mereka tetap harus membeli tiket terpisah untuk sejumlah wahana berbayar di dalamnya, sebagai berikut:

1. Wisata perahu, harga tiket Rp 25.000 per orang

2. Naik ATV, harga tiket Rp 50.000 per orang

3. Wahana permainan air, harga tiket Rp 12.000 per orang

Selain wahana berbayar, adapula wahana gratis di dalam Kebun Raya Mangrove Surabaya, antara lain jogging track, spot foto, dan menara pantau.

 

Jam buka Kebun Raya Mangrove Surabaya

Kebun Raya Mangrove Surabaya buka setiap hari, mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB.

“Pukul 16.00 WIB itu clearing area, sementara tutup persisnya pukul 17.00 WIB setiap hari,” tutur Eva.

 

Aktivitas di Kebun Raya Mangrove Surabaya

Berikut sejumlah aktivitas wisata di Kebun Raya Mangrove Surabaya yang dapat dilakukan pengunjung.

1. Melihat flora dan fauna

Pengunjung dapat menyaksikan ribuan pohon mangrove dari 57 spesies di Kebun Raya Mangrove Surabaya. Tak hanya mangrove, adapula tumbuhan pesisir lainnya di kawasan tersebut.

Selain flora, Kebun Raya Mangrove Surabaya juga menjadi habitat sejumlah  fauna, seperti 36 jenis burung, biawak, monyet ekor panjang, kucing mangrove, serangga, dan sebagainya. Jika beruntung, pengunjung dapat menyaksikan satwa-satwa tersebut.

2. Keliling kawasan mangrove

Wisatawan bisa bebas berkeliling di area hutan mangrove. Tersedia sejumlah wahana berbayar yang akan mengantarkan wisatawan berkeliling hutan mangrove, yakni perahu dan ATV.

3. Berfoto

Kebun Raya Mangrove Surabaya memiliki banyak spot foto Instagramable dengan latar belakang pohon mangrove.

4. Jogging

Kebun Raya Mangrove Surabaya dilengkapi dengan jogging track sepanjang 360 meter bagi pengunjung yang ingin berolahraga sembari menikmati pemandangan hutan mangrove. Aktivitas ini tidak dipungut biaya alias gratis.

5. Piknik

Pengunjung bisa piknik di kawasan Kebun Raya Mangrove Surabaya. Namun, Eva mengimbau wisatawan tidak membawa bungkus plastik makan dan minuman, karena bisa mencemari lingkungan hutan mangrove.

6. Menanam mangrove

Kebun Raya Mangrove Surabaya juga menyediakan program penanaman mangrove bagi pelajar, karyawan, maupun umum.

“Biasanya dari komunitas atau sekolah, mereka mengadakan program penanaman mangrove di Kebun Raya Mangrove Surabaya,” ujarnya.

 

Tips wisata ke Kebun Raya Mangrove Surabaya

Agar kunjungan wisatawan makin berkesan, berikut sejumlah tips wisata ke Kebun Raya Mangrove Surabaya, seperti dihimpun Kompas.com.

1. Waktu kunjungan terbaik

Menurut Eva, wisatawan bisa bebas berkunjung ke Kebun Raya Mangrove Surabaya pada jam operasional. Pengunjung tidak perlu khawatir terik matahari lantaran kawasan ini cukup rindang.

“Meskipun siang, tempatnya tetap adem, karena banyak pohon jadi tidak panas,” tuturnya.

Namun, agar mendapatkan hasil foto yang bagus, wisatawan bisa berkunjung ke Kebun Raya Mangrove Surabaya pada pagi atau sore hari.

2. Jangan bawa bungkus plastik

Pengunjung diperbolehkan membawa makanan dan minuman dari luar, saat memasuki Kebun Raya Mangrove Surabaya. Namun, Eva mengimbau wisatawan tidak membawa bungkus plastik makan dan minuman, karena bisa mencemari lingkungan hutan mangrove.

“Kalau bisa jangan bawa makanan dan minuman (dengan bungkus) plastik. Kalau bawa bekal sendiri boleh, pakai tumblr,” kata Eva.

Selain itu, pihak pengelola Kebun Raya Mangrove Surabaya juga menyediakan warung makanan dan minuman di kawasan hutan mangrove guna mengakomodasi kebutuhan wisatawan.

sumber: tempo.co

Author: Gerai Kendhil

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *