News

Luhut Bertemu Elon Musk Bahas Pusat Data hingga Mineral Kritis

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan bos Tesla, Elon Musk, di Amerika Serikat (AS) baru-baru ini.

Dalam pertemuan itu, keduanya sempat membahas soal critical minerals (mineral kritis) Indonesia.

Pertemuan dengan Elon itu di kantornya dia yang baru. Dan kita bicara mengenai kerja sama data center yang dibangun oleh anak-anak Indonesia. Jadi ini sudah dibicarakan sejak dia datang berkunjung ke World Water Forum Bali. Kemudian follow up-nya sekarang mau teknis bicara soal bagaimana bentuk kerjasamanya,” ujar Luhut, dilansir dari unggahan di akun Instagram resminya @luhut.pandjaitan, Sabtu (28/9/2024).

Saya bilang sama dia, ‘Kau terpikir enggak untuk masuk di critical mineral di Indonesia?,’. Dia bilang ‘boleh juga diomongin itu’. Pokoknya semua perkawanan saja. Kita teman pada semuanya,” lanjutnya.

Adapun mineral kritis adalah komoditas yang penting bagi perekonomian dan pasokannya dapat terganggu. Beberapa contoh mineral kritis di antaranya adalah nikel, bauksit, kobalt, dan tembaga.

Selain itu, Luhut dan Elon Musk juga membahas kemajuan industri artificial intelligent (AI). Menurut Luhut, Elon juga bercerita tentang misinya ke Mars dalam dua tahun ke depan.

Adapun kunjungan Luhut ke AS kali ini dalam rangka menghadiri United Nation General Assembly.

Selain bertemu Elon Musk, selama di AS Luhut juga sempat bertemu dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) China Wang Yi.

Luhut bilang, Wang Yi meminta izin menjajaki kerja sama critical mineral antara Indonesia dan China.

“Kalau Wang Yi, dia undang saya makan malam, Wang Yi sangat menghargai Indonesia. Dia juga sama (menanyakan), ‘Boleh enggak kita menjajaki critical mineral Indonesia dengan China?’. Saya bilang Indonesia itu dengan siapa pun oke,” jelas Luhut.

“Kita kan berkawan dengan semua. Asal saling menguntungkan gitu,” tambahnya.

sumber: kompas.com

Author: Ferry Nababan

Leave a Reply